Press release Rsud H.Marsidi Judono Rs rujukan covid 19 di Pulau Belitung BABEL JUM’AT , 03 April 2020, Pukul 15.30 WIB

0
636

Salam Sehat dan Terus semangaat perangi Covid19
Kamis malam, pusat biomedis kemenkes menyampaikan kembali hasil pemeriksaan swab tenggorokan kepada pemda Belitung dalam hal ini dinkes melalui RSUD dr. H. Marsidi Judono terkait hasil pemeriksaan laboratorium 1 spesimen pasen PDP yang tersisa dimana pengirimanya bersamaan dengan cluster 034 covid-19 positif tanggal 26/3/2010

Hasil pemeriksaan spesimen 1 PDP tersebut adalah:
1. Pasien 025 PDP/Pr/28 th…yang hasilnya NEGATIF.

Alhamdulillah dengan demikian 20 pasien yang swab tenggorokannya diikirim 19 negatif dan 1 positif artinya tidak bertambah jumlah pasien positif covid-19 yaitu cluster 034 PDP yang kondisi kesehatan sampai hari ini terus mengalami peningkatan, perbaikan dan masih diisolasi ketat menunggu hasil pemeriksaan swab 2 kali berturut-turut negatif untuk dinyatakan sembuh.

Sampai saat ini kita juga masih akan menunggu hasil sampel swab tenggorokan metode pcr dari 1 pasien ODP dan 3 pasien OTG rapid test positif, dimana swabnya sudah kita ambil dan sore ini akan dikiriim ke jakarta untuk dilakukan pemeriksaan biomedis metode PCR.

Sampai berita ini disusun RSMJ telah menangani 249 pasien terkait wabah corona dengan rincian 166 pasien OTG, 72 pasien 0DP, 10 pasien PDP dan 1 pasien comfirm positif covid-19. Terjadi perubahan difinisi operasional pada Buku Pedoman pencegahan dan Pengendalian Corona virus Disease (Covid-19) per 27 maret 2020 sehingga kami adakan penyesuaian data yaitu status pasien OTG kepanjangan dari Orang Tanpa Gejala yg merupakan definisi operasional untuk orang tidak bergejala dan memiliki resiko tertular dari pasien positif covid-19. OTG merupakan kontak erat dari pasien positif covid-19 yaitu seseorang yang melakukan kontak fisik atau berada dalam ruangan atau berkunjung (dalam radius 1 meter dengan kasus PDP atau pasien positif covid-19) dalam 2 hari sebelum kasus timbul gejala dan 14 hari setelah kasus timbul gejala. Mereka2 yg termasuk kontak erat adalah:
a. Petugas kesehatan yg memeriksa, merawat, mengantar dan membersihkan ruangan di tempat perawatan khusus tanpa APD sesuai standar.
b. Orang yg dlm suatu ruangan yg.sama dengan kasus (tempat kerja, kelas, rumah, acara besar) dalam 2 hari sebelum kasus timbul gejala dan hingga 14 hari setelah kasus timbul gejala.
c. Orang yg berpergian bersama (radius 1 meter) dengan segala jenis alat angkut/kendaraan dalam 2 hari sebelum kasus timbul gejala dan 14 hari setelah kasus timbul gejala.
Pusat Deteksi dan Isolasi A Covid-19 sampai saat ini sudah melakukan pemeriksaan Rapid Test terhadap 183 pasien OTG, ODP maupun PDP yang merupakan kontak erat dengan cluster positif covid-19 034 dengan hasil 177 Non Reaktid dan 5 Non Reaktif non reaktif yang terdiri atas:
1. Pasien 44/Pr/19 Th
2. Pasien 138/Pr/44 Th
3. Pasien 139/Lk/25 Th
4. Pasien 140/Lk/32 Th
5. Pasien 211/Lk/34
Ada 2 OTG dengan hasil Rapid test Reaktif belum diambil swab PCR karena menunggu alat VTM yg terkendala dalam pengiriman karena terbatasnya penerbangan.
Hingga siang ini Ruang Isolasi A dan B RSUD sedang merawat 5 pasien terdiri atas 2 pasien PDP, 2 pasien ODP dan 1 pasien comfirm positif covid-19, untuk diketahui masyarakat bahwa pasien-pasien yang kami rawat semua dalam kondisi stabil dan perbaikan, kita berdoa secepatnya pasien-pasien tersebut bisa sembuh dan dapat berkumpul dengan keluarga tercinta.

Demikian disampaikan.

Agar masyarakat tetap waspada, jalankan terus instruksi pemerintah dan berdoa agar Belitung dapat melalui bencana non alam ini dengan tidak banyak menimbulkan korban.

Tertanda

Direktur RSUD.H.Marsidiv Judono.
Gugus tugas Covid 19 Kab. Belitung