Pemkab Belitung Berikan Apresiasi Kepada Nurul Azizah, Guru Peraih Gelar Duta Teknologi 2023

0
359

Badau, setda.belitung.go.id Pemerintah Kabupaten Belitung memberikan apresiasi dan penghargaan kepada Nurul Azizah, S. Pd, guru mata pelajaran IPA, SMP Negeri 6 Tanjungpandan yang telah berhasil meraih prestasi membanggakan dengan meraih gelar sebagai sebagai Duta Teknologi Tahun 2023 untuk seluruh Indonesia, mewakili Provinsi Kepulauan Bangka Belitung oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Penghargaan tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Belitung, H. Sahani Saleh, S. Sos saat menghadiri Puncak Peringatan HUT ke-78 PGRI dan Hari Guru Nasional Tahun 2023, Sabtu, (25/11) 2023, bertempat di Lapangan Bola Dusun Air Begantung, Desa Kacang Butor, Kecamatan Badau.

Dalam kesempatan ini, Bupati Belitung menyampaikan ucapan terima kasih kepada sang guru inspiratif yang telah menorehkan prestasi membanggakan untuk daerah, khususnya untuk Kabupaten Belitung. ‘’Tentunya kita patut berbangga karena salah satu perwakilan guru atau tenaga pendidik dari Kabupaten Belitung berhasil meraih prestasi yang mengharumkan nama daerah. Karena bukan hal mudah untuk meraih prestasi ini, ada banyak persaingan ketat dan serangkaian test panjang yang harus diikuti dengan seksama, karena ini melibatkan peserta dari seluruh Indonesia. Untuk itu, saya harapkan hal ini bisa menjadi motivasi bagi guru-guru lainnya untuk terus berprestasi ke depan’’, ungkap Sahani.

Lebih jauh, Sahani juga menambahkan dengan diraihnya prestasi ini membuktikan bahwa para guru dan tenaga pendidik Belitung memiliki dedikasi yang baik untuk terus memajukan dunia pendidikan, khususnya dalam meningkatkan kompetensi TIK dan pemanfaatan teknologi. ‘’Dengan terpilihnya saudara Nurul Azizah sebagai Duta Teknologi 2023, tentunya bukan hanya untuk kesuksesan pribadi saja, melainkan dapat menjadi teladan dan inspiratif bagi tenaga pendidik lainnya. Dan hal ini juga dapat menjadi inspirasi untuk memajukan platform dunia pendidikan di Indonesia’’, ujarnya.

Selanjutnya, Sahani juga menyampaikan ucapan selamat kepada guru-guru yang berhasil meraih penghargaan, sekaligus rasa terima kasih kepada seluruh guru dan tenaga pendidik yang telah melaksanakan tugas dan pengabdian untuk memajukan dunia pendidikan, khususnya di Kabupaten Belitung. ‘’Saya pesankan kepada seluruh tenaga pendidik untuk terus berupaya meningkatkan kompetensi mengikuti perkembangan dunia pendidikan. Terus belajar memperkaya diri dengan ilmu, pengetahuan dan wawasan, serta kembangan inovasi dan kreatifitas karena perkembangan teknologi digital saat ini mendorong guru untuk bisa beradaptasi dengan berbagai proses pembelajaran. Teruslah semangat mengabdi dan memberikan yang terbaik untuk menyiapkan generasi emas menuju Indonesia Emas 2045’’, pungkas Sahani.

Sementara Nurul Azizah, peraih gelar Duta Teknologi 2023 menceritakan proses seleksi Duta Teknologi dimulai dari Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi/TIK (PembaTIK 2023) pada Juli 2023. Rangkaian test dilakukan melalui empat tingkatan seleksi, yang mana setiap level menantang peserta untuk menyelesaikan berbagai tugas. ‘’Untuk gelar di level 3 terwujud melalui pembuatan multimedia pembelajaran interaktif yang diuji coba selama satu minggu oleh guru dan murid. Lanjut pada level 4, bersama dua rekan lainnya menggelar Webinar dan menjadi nara sumber membahas inovasi pembelajaran berbasis TIK. Tahap 4 dilakukan dengan menguji kemampuan berbagi dan berkolaborasi, dan hanya 30 peserta dari Provinsi Babel yang dinyatakan lolos seleksi. Bersama rekan-rekan, kami juga membuat webinar di PMM dan berkolaborasi dengan PGRI Belitung, diikuti dengan pembuatan video pembelajaran, terangnya.

Setelah melewati tahapan seleksi yang ketat, bersama dua rekannya lainnya mendapatkan penilaian dari 30 individu, dan hanya lima orang yang menjadi kandidat duta teknologi. ‘’Melalui wawancara dari BLPT, akhirnya saya berhasil menjadi Duta Teknologi 2023 yang diumumkan melalui saluran YouTube Kemendikbudristek, dan perjalanan pun berlanjut ke Jakarta untuk menerima plakat, selempang, dan penghargaan lainnya’’, jelas Nurul Azizah.

Setelah meraih prestasi gemilang ini, ia berencana untuk menyebarkan informasi tentang Platform Merdeka Mengajar (PMM) ke sekolah-sekolah, mengadakan webinar di SMPN 6 Tanjungpandan, dan menciptakan materi pembelajaran untuk siswa di sekolah tersebut. Harapan saya, agar dapat menjadi motivasi bagi rekan guru lainnya untuk memanfaatkan teknologi. Apalagi, saat ini anak-anak sudah terbiasa dengan teknologi, apalagi dengan keberadaan chromebook di sekolah. Teknologi tidak hanya digunakan dalam pelajaran TIK, tetapi juga dalam pembelajaran lainnya’’, pungkasnya.

Turut hadir dalam Puncak Peringatan HUT ke-78 PGRI dan Hari Guru Nasional Tahun 2023 di Kabupaten Belitung, Sekretaris Daerah Kabupaten Belitung, H. MZ. Hendra Caya, SE., M. Si, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Belitung, Drs. Subagio, perwakilan OPD dilingkungan Pemkab Belitung, para guru dan tenaga pendidik serta undangan lainnya. (Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kabupaten Belitung/Fradika/Aully)