Tanjungpandan- Kesehatan adalah sebuah aset yang mahal dan tidak ternilai harganya, bagaimana bisa melaksanakan pembangunan berkarakter apabila anak-anak tidak sehat. Untuk itu Pemerintah Kabupaten Belitung membangun karakter melalui kesehatan sekolah. Hal tersebut disampaikan oleh Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Belitung, Drs.H Jasagung Hariyadi, M.Si. saat menyambut Tim Verifikator Lomba Sekolah Sehat Berkarakter Tingkat Nasional Tahun 2019, bertempat di SMP Negeri 2 Badau Kab Belitung, Selasa, (1/10/2019).
“Untuk itu kami (Pemerintah Daerah) membina dan menyiapkan generasi muda yang sehat melalui Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) karena pembinaan kesehatan anak-anak seharusnya dilakukan mulai dari Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah”, jelas Jasagung.
Menurut Jasagung Kesehatan saat ini menjadi program prioritas pembangunan, oleh sebabnya Pemerintah Kabupaten Belitung menyambut baik atas terpilihnya SMP Negeri 2 Badau menjadi salah satu nominator dalam Lomba Sekolah Sehat Tingkat Propinsi Kepulauan Bangka Belitung.
“Kami tidak membayangkan bisa masuk nominasi Lomba Sekolah Sehat Berkarakter, karena saingannya banyak ada 34 Propinsi. Dan alhamdulilah, kita cukup membanggakan Propinsi Kepulauan Bangka Belitung sebab bisa masuk nominasi sekolah sehat” kata Jasagung.
Dengan verifikasi pada hari ini, Jasagung berharap agar Tim Verifikator dapat memberikan masukan berharga agar SMP Negeri 2 Badau menjadi Juara dalam Lomba tingkat nasional tersebut. “Kalau menjadi yang terbaik pada Lomba ini, Pemerintah Kabupaten Belitung juga akan memberikan reward yang terbaik kepada sekolah sebagai motivasi bagi sekolah lainnya untuk ikut berprestasi mengembangkan kesehatan sekolah”, tambah Jasagung.
Sementara itu, Verifikator Lomba Sekolah Sehat, drg. Zulkarnaen Haryo N, mengatakan bahwa verifikasi yang dilaksanakannya pada hari ini merupakan verifikasi ulang terhadap hasil penilaian sebelumnya yang dilakukan pada tanggal 20 September 2019 dan hanya ada 23 Propinsi dan 36 sekolah yang lolos untuk tahap verifikasi termasuk SMP Negeri 2 Badau.
“SMP Negeri 2 Badau merupakan salah satu sekolah yang masuk dalam nominasi Lomba Sekolah Sehat Berkarakter Tingkat Nasional mewakili Propinsi Kepulauan Bangka Belitung, untuk itu kami akan melihat tindak lanjut apa yang telah dilaksanakan terhadap masukan yang diberikan pada verifikasi sebelumnya”, jelas Zulkarnaen.
Menurut Zulkarnaen, setiap tahun penilaian Lomba Sekolah Sehat ini semakin ketat sebab banyak sekali sekolah yang sudah memahami parameter penilai. Sehingga untuk menjadi juara harus ada inovasi dari sekolah khususnya terhadap penguatan karakter anak didik ini.
“Penguatan karakter bisa dijadikan salah satu inovasi tersebut, seperti penggunaan pakaian adat dan melaksanakan kegiatan dengan melibatkan siswa sedangkan guru kalau bisa memberikan support saja” kata Zulkarnaen.
Ditambahkan Zulkarnaen, dengan masuknya SMP Negeri 2 Badau dalam nominasi Lomba Sekolah Sehat diharapkan menjadi motivasi bagi siswa-siswi untuk memiliki pemahaman dan mengapliksikan bersama perilaku hidup sehat.
Kegiatan pada hari ini merupakan langkah terakhir untuk penilaian yang dilakukan kepada sekolah-sekolah yang masuk dalam nominasi Lomba Sekolah Sehat Berkarakter Tahun 2019. Hadir dalam kegiatan ini, Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Belitung, Ketua Dharma Wanita Kabupaten Belitung, TNI/POLRI, Kepala Dinas dilingkup Pemerintah Kabupaten Belitung, Camat serta Pemerintahan Desa Badau, serta undangan lainnya. (FW)