Tanjungpandan___Wakil Bupati Belitung, Isyak Meirobie, S.Sn, M.Si membuka acara Bimbingan Teknis Tenaga Terampil Konstruksi Tahun Anggaran 2019 Angkatan 1 pada Selasa, (16/7/2019) bertempat di Ruang Pertemuan Kantor PUPR Kabupaten Belitung.
Ketua Panitia Bimtek, Iwan Kusuma Aprianto dalam laporannya mengatakan, persiapan tenaga terampil dibidang konstruksi merupakan bagian terpenting untuk membuat suatu konstruksi yang akan dibangun dengan mutu yang baik. ‘’Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan keterampilan dan pengetahuan bagi para peserta pelatihan dalam melakukan pembangunan infrastruktur yang sesuai dengan spesifikasi teknis,’’ jelasnya.
Sementara Kadin PUPR Kabupaten Belitung, Ir. Agus M. Taupan dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan sesuai dengan amanat Undang-Undang Jasa Kontruksi Nomor 2 Tahun 2017 Pasal 70 yang mengatur bahwa setiap pekerja konstruksi yang bekerja disektor konstruksi wajib memiliki sertifikat kompetensi kerja.
‘’Sertifikasi ini penting untuk dilakukan untuk mengurangi resiko kecelakaan kerja konstruksi yang diakibatkan oleh kurang terampilnya SDM yang bekerja. Mudahah-mudahan kegiatan ini dapat berjalan lancar dan setelah melalui bimtek ini, para tenaga konstruksi bisa melakukan pekerjaan lebih baik lagi ke depan’’, ujarnya.
Menurut Wabup, kegiatan ini pada hakekatnya bukanlah suatu kewajiban tetapi keharusan yang harus dilakukan untuk mengikuti kemajuan zaman agar dalam pelaksanaan pekerjaan nantinya para tenaga kontruksi dapat melaksanakan pekerjaannya sesuai dengan standar SOP yang berlaku dan disiplin ilmu yang ada. Untuk itulah, dibutuhkan adanya sertifikasi.
‘’Sertifikat itu ada dua fungsi, yakni; legitimasi atau pengakuan dan legalitas yakni; sesuatu yang bersifat legal/resmi berdasarkan ketentuan hukum. Jadi, dimanapun saudara-saudara berada nantinya, sertifikiasi ini bisa digunakan. Sertifikat ini dapat menjadi jaminan bagi orang-orang yang akan menggunakan jasa kontruksi kita’’, kata Isyak.
Lebih jauh, Wabup juga berpesan dalam menghadapi perubahan zaman yang cepat, kita harus bisa mempersiapkan diri. Kita harus senantiasa mengupdate diri melalui kegiatan seperti ini. Karena akan ada banyak hal yang bisa kita dapatkan. ‘’Jadi jangan kita hanya berprofesi karena kebiasaan. Bimtek ini untuk meningkatkan nilai dan bisa juga untuk meminimalisir kecelakaan kerja. Jika kita memiliki keterampilan kerja yang memadai, bukan tidak mungkin potensi kecelakaan kerja dan kegagalan pelaksanaan pekerjaan bisa diminimalisir’’, ujarnya.
Diakhir sambutannya, Isyak juga berpesan melalui Bimtek ini, para peserta bisa naik peringkat dan bisa menularkan pengetahuan kepada rekan-rekan lainnya, sekaligus bisa memberikan motivasi kepada yang lain untuk mengikuti bimtek.
Kegiatan ini diselenggarakan dalam 2 angkatan dengan jumlah peserta masing-masing sebanyak 35 orang, dan waktu pelaksanaan akan diselenggarakan selama 3 (tiga) hari yang akan dibagi dalam 4 tahapan yaitu; hari pertama dibimbing dengan materi Kompetensi Umum, hari Kedua dengan Materi Kompetensi Inti, hari Ketiga materi praktek dan diakhiri dengan uji sertifikasi keterampilan tukang.
Turut hadir dalam kegiatan perwakilan OPD dilingkungan Pemkab Belitung, Jajaran pegawai Dinas PUPR Kabupaten Belitung, nara sumber dan undangan lainnya.***dk
