Tanjungpandan – Bupati Belitung, H. Sahani Saleh,S.Sos sambut kunjungan Pemerintah Kabupaten Sijunjung, Selasa (09/02), bertempat di Halaman Rumah Adat Belitung. Rombongan yang terdiri dari Bupati Sijunjung, Datuk Indo Marajo Drs. Yuswir Arifin,MM beserta unsur Forkopimda Sijunjung dijamu dengan sarapan oleh Bupati Belitung.
Dalam sambutannya, Bupati Sijunjung mengatakan maksud dan tujuannya berkunjung di Belitung. “Kami melakukan studi komperatif kesini untuk belajar terkait konflik sosial karena Belitung terkenal sangat kondusif. Lebih dari itu, kami juga belajar dalam pengembangan pariwisata, yang mana Belitung mempunyai berbagai program dari pemerintah pusat seperti KEK pariwisata, geopark dan lain sebagainya. Terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Belitung atas sambutannya selama kami berada di Kabupaten Belitung, semoga bisa membalas kunjungan ini untuk berkunjung ke Kabupaten Sijunjung”,harapnya.
Sementara itu, Bupati Belitung dalam sambutannya menjelaskan terkait kondisi di Kabupaten Belitung. “Belitung mempunyai banyak suku, agama yang cukup lengkap dan hidup berdampingan tanpa adanya konflik, sehingga bisa dikatakan Belitung sebagai miniaturnya indonesia”, ujar Bupati.
Lebih lanjut Bupati menjelaskan “Belitung bertransformasi dari masyarakat tambang menjadi Pariwisata, tidak mudah merubah mindset masyarakat, akan tetapi sedikit demi sedikit Belitung bisa menjadi daerah tujuan wisata. Terkait Geopark, Belitung telah lama mempersiapkannya dengan memberdayakan masyarakat melalui Hutan Kemasyarakatan atau lebih dikenal dengan HKM sebagai peran utama. Pada tahun 2019, Belitung kalah bersaing dengan Danau Toba sebagai Unesco Global Geopark. Akan tetapi ditahun 2020, Geopark Belitong memperoleh nilai tertinggi yang pernah dicapai dari daerah seluruh Indonesia dan diprediksi lolos menjadi Unesco Global Geopark yang akan diserahkan sertifikatnya pada tahun ini”, jelasnya.
Hadir pada acara tersebut Unsur Forkopimda Kabupaten Belitung, Kepala SKPD terkait serta tamu undangan lainnya.
