Tanjungpandan – Apresiasi tersebut disampaikan Bupati Belitung H. Sahani Saleh, S. Sos saat hadir bersama Wakil Bupati Belitung dan Sekretaris Daerah Kabupaten Belitung dalam Rapat Paripurna XX Masa Persidangan II Tahun Sidang 2021 – 2022, pada hari Selasa (05/04) 2022, bertempat di Ruang Sidang DPRD Kabupaten Belitung.
Menurut Bupati Belitung Rancangan Peraturan Daerah tentang Sistem Kesehatan Daerah tersebut memang penting untuk dilaksanakan dan didukung oleh seluruh pihak. “Sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah yang mana urusan pemerintahan dibidang kesehatan merupakan urusan wajib yang bersifat konkuren yang berarti harus dilaksanakan, di semua tingkat pemerintahan dari pusat sampai daerah sesuai dengan kewenangan masing-masing” jelas Bupati.
Lebih lanjut Bupati Belitung mengatakan muatan Rancangan Peraturan Daerah inisiatif tentang Sistem Kesehatan Daerah telah sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2012 tentang Sistem Kesehatan Nasional. “Untuk itu, kami berharap dengan adanya Raperda ini nantinya dapat memberikan arah, landasan dan kepastian hukum kepada semua pihak yang terlibat dalam pembangunan kesehatan di Kabupaten Belitung” ujar Bupati.
Dalam kesempatan itu, Bupati juga menyampaikan bahwa saat ini pemerintah daerah juga sedang merancang untuk menjadikan Kabupaten Belitung sebagai daerah untuk Medical Tourism atau perjalanan wisata untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. “Untuk mendukung hal tersebut, kami sudah melakukan studi banding ke Bali, sebab Bali juga akan menerapkan Medical Tourism dengan bekerjasama Rumah Sakit Internasional”, ungkap Bupati. Melalui upaya tersebut, menurut Bupati akan dapat meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat dan juga memberikan pelayanan prima dalam bidang kesehatan kepada seluruh masyarakat.
Turut hadir pada rapat tersebut, Forkopimda Kab. Belitung, Kepala Organisasi Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Belitung, dan undangan lainnya.
