Peringati Hari Pramuka ke-64, Ketua Kwarnas, Budi Waseso Serukan Kolaborasi untuk Jawab Tantangan Zaman dan Dukung Ketahanan Pangan Nasional

0
15

Tanjungpandan, setda.belitung.go.id – Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Belitung menggelar Upacara Peringatan Hari Pramuka ke-64 pada Kamis, (14/8/2025), bertempat di Bumi Perkemahan Juru Seberang. Peringatan ini mengusung tema “Kolaborasi Untuk Membangun Ketahanan Bangsa”.

Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka, Komjen Pol (Purn) Drs. Budi Waseso dalam amanatnya yang dibacakan oleh Wakil Bupati Belitung, Syamsir selaku Pembina Upacara, menyerukan agar seluruh anggota Pramuka menjadi garda terdepan dalam menjaga keutuhan NKRI, menjawab tantangan zaman yang kompleks, serta mendukung program ketahanan pangan nasional.

Dikatakan Syamsir, tema tahun ini bukan sekadar slogan, melainkan tekad untuk memperkuat jati diri Pramuka sebagai insan Pancasila. Ia menyoroti berbagai tantangan modern yang dihadapi generasi muda, mulai dari disrupsi teknologi, maraknya judi online, perundungan (bullying), penyalahgunaan narkoba, hingga terkikisnya semangat nasionalisme.

Menurutnya, Gerakan Pramuka harus dapat hadir sebagai salah satu solusi strategis untuk membentuk karakter generasi muda yang tangguh, berintegritas, dan berwawasan kebangsaan yang siap menghadapi perubahan zaman tanpa kehilangan jati diri sebagai bangsa Indonesia.

Sebagai langkah konkret, Wabup mengajak seluruh anggota Pramuka untuk secara konsisten terlibat dalam pengabdian masyarakat, seperti: penanggulangan bencana, tim SAR, kegiatan bakti sosial, pelestarian lingkungan, hingga aktif menyebarkan konten positif di era digital untuk menangkal hoaks.

Selaras dengan program Asta Cita yang dicanangkan oleh Presiden RI, Kwarnas Gerakan Pramuka secara khusus mendorong anggotanya untuk mengambil bagian dalam mewujudkan swasembada dan ketahanan pangan nasional. 

Ia juga menjelaskan, sebagai langkah konkret, Kwartir Nasional Gerakan Pramuka telah menjalin kerja sama dengan berbagai pihak seperti Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) dan FAO, serta mengembangkan program pelatihan yang akan melibatkan Gugus Depan di sekolah hingga perguruan tinggi untuk membangun kemandirian pangan.

Selain itu, Gerakan Pramuka juga terus bertransformasi dengan mengembangkan kurikulum yang relevan serta mendorong lahirnya wirausaha muda Pramuka melalui berbagai pelatihan sebagai kontribusi nyata dalam pembangunan ekonomi bangsa.

Diakhir sambutannya, Syamsir mengajak seluruh komponen bangsa, mulai dari pemerintah, orang tua, hingga pelaku usaha, untuk memperkuat kolaborasi dalam membina generasi muda. “Sinergi yang kuat adalah kunci untuk menyongsong Indonesia Emas 2045 dengan sumber daya manusia yang unggul, berjiwa Pancasila, dan memiliki kepemimpinan yang kokoh. Semoga langkah dan upaya kita semua senantiasa mendapatkan ridho Allah SWT, dan membawa Gerakan Pramuka semakin jaya serta relevan sepanjang masa”, pungkasnya. (Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kabupaten Belitung) 

  • Foto/Narasi : Dafry
  • Redaktur : Fradika