Filosofi Laskar Pelangi dan Geopark Harus Jadi Tema Terminal Bandara Baru Belitung

0
1221

Tanjungpandan- Dalam rangka mendukung geliat pariwisata di Kabupaten Belitung dan Perjanjian Kerja Sama Pemanfaatan (KSP) Barang Milik Negara (BMN), Pemerintah Kabupaten Belitung bersama PT. Angkasa Pura II akan melakukan pembangunan Terminal Bandara H.AS. Hanandjoeddin Tanjungpandan yang baru Tahun 2020 ini, yang dimulai dari penyusunan konseptual desain Teminal. Untuk itu dalam desain Terminal bandara tersebut, harus ada filosofi Laskar Pelangi dan Geopark, hal ini disampaikan Bupati Belitung, H. Sahani Saleh, S.Sos. saat melakukan audiensi bersama Direktur Utama PT. Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin beserta jajaran, di Ruang Rapat Bupati Belitung, pada Kamis,(27/02/2020).

Menurut Bupati Belitung yang didampingi Wakil Bupati Belitung, untuk tema dari Terminal Bandara yang baru filosofis Laskar Pelangi dan Geopark harus ditampilkan, karena yang dikenal orang (wisatawan) hal itu. “Maka kita jangan melupakan hal tersebut, karena yg dikenal orang itu sekarang, Belitung dengan  keindahan potensi pantainya dan bebatuan granit sehingga orang tidak bosan ke pantai”, ujar Bupati.

Dengan dibangunnya Terminal baru, Bupati berharap Bandara H.AS Hanandjoeddin juga bisa melengkapi Belitung sebagai destinasi wisata serta memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan peronomiam masyarakat. “Misalnya dengan keberadaan Bandara, para pelaku Usaha Kecil Menengah untuk memasarkan produk-produknya”, jelas Bupati.

Senada dengan Bupati Belitung, Wakil Bupati Belitung, Isyak Meirobie, S.Sn., M.Si. juga berharap agar nantinya penyusunan konseptual desain Terminal yang baru tetap berdasarkan kepada kearifan lokal yang ada di Belitung. “Belitung itu banyak yang bisa digali seperti yang diceritakan oleh Pak Bupati, ada daun simpur hingga Geopark dan semua dapat dirangkai menjadi satu dalam bentuk landscape”, jelas Wabup.

Namun Wabup juga mengingatkan beberapa hal antara lain pemasangan patung replika H.AS Hanandjoeddin sesuai dengan nama bandara, pemanfaatan eco green dengan energi terbarukan hingga tourism experience.

Sementara itu, Direktur Utama PT. Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin menyampaikan bahwa pembangunan Terminal H.AS. Hanandjoeddin tersebut akan segera mungkin dilaksanakan dengan tahapan awal membuat konseptual desain bersama Pemerintah Daerah serta stakeholders terkait. “Finalisasi konseptual desain kurang lebih 1 bulan baru masuk ke basic dan enginering desain dengan melibatkan Pemerintah Daerah dan juga stakeholders yang ada,  mulai dari pihak maskapai, travel agen, hingga pengelola transportasi darat”, ujar Muhammad Awaluddin.

Dijelaskan Muhammad Awaluddin, meskipun pembangunan Terminal belum bisa terealisasikan hingga 100 persen tahun ini, tetapi menyambut angkutan lebaran pada bulan Mei Tahun 2020, sudah ada yg berbeda. ” Agar ada taste yang berbeda bagi penumpang. Dan kami ingin Bandara Belitung walaupun tidak besar tetapi cantik, sehingga menjadi kebanggan masyarakat Belitung”, tambahnya.

Bandara Internasional H.AS.Hanandjoeddin Tanjungpandan yang baru direncanakan akan melayani kapasitas penumpang hingga 1 juta orang dengan berbagai destinasi domestik maupun mancanegara. Hadir dalam kegiatan tersebut jajaran Perangkat Daerah dilingkungan Pemerintah Kabupaten Belitung, jajaran Direksi PT. Angkasa Pura II Pusat dan Tanjungpandan serta undangan lainnya.(FW)