Jakarta__Lomba menghias mentudong merupakan salah satu rangkaian kegiatan Pesona Bedulang Belitong Nusantara hari ke-2 Minggu (1/3/2020). Sebelum memulai lomba, Ahmad Hamzah selaku budayawan Belitong menjelaskan tentang tradisi makan bedulang yang menggabungkan tiga unsur hubungan dan hiasan mentudong bisa menggambarkan ketiga unsur hubungan tersebut.
Ahmad sebagai salah satu juri menyakini seluruh peserta memiliki imajinasi yang tinggi untuk berkreasi menghias mentudong dengan perpaduan unsur, yaitu hubungan manusia dengan tuhan, hubungan manusia dengan manusia dan hubungan manusia dengan lingkungan. ‘’Kabupaten Belitung sebagai daerah destinasi wisata prioritas nasional selalu berupaya menjaga lingkungannya agar tetap bersih dan nyaman. Karena hal ini merupakan modal utama sebagai daerah pariwisata’’, tuturnya.
Lomba menghias mentudong diikuti 20 peserta, terdiri dari mahasiswa Podomoro dan masyarakat umum. Durasi waktu lomba selama 120 menit dan mentudong terbaik akan dibawa ke Belitung. Dari 20 peserta diambil 3 mentudong dengan hiasan terbaik sebagai juara.
